Trunking pada VLAN
Nama/Kelas
|
Sekolah
|
Guru
|
Mata Pelajaran
|
Aldi Sidiq/XI TKJ 2
|
SMKN 13 Bandung
|
Ibu.Rita Hartati
Bpk.Atep
|
AIJ
|
Konsep dasar
VLAN merupakan sekelompok
perangkat pada satu LAN atau lebih yang dikonfigurasikan
(menggunakan perangkat lunak pengelolaan)
sehingga dapat berkomunikasi seperti halnya bila perangkat tersebut terhubung
ke jalur yang sama, padahal sebenarnya perangkat tersebut berada pada sejumlah
segmen LAN yang berbeda.
Trunking adalah menghubungkan vlan yang sama melalui
switch yang berbeda
Trunking adalah sebuah
konsep dimana sistem komunikasi dapat menyediakan akses jaringan untuk banyak
client dengan berbagi satu set garis atau frekuensi, tidak memberikan secara
individu.
Trunking adalah sebuah
komunikasi antara Switch dengan Switch atau bisa juga antara Switch dengan
Router, yang membawa informasi beberapa VLAN (VLAN ID) yang bebeda diantara
kedua perangkat tersebut
Konsep Trunk.
Jika suatu port pada switch di set ke switchport mode access, maka port tersebut hanya akan bisa dilewati oleh 1 VLAN, yaitu VLAN yang di assign ke port tersebut karena tidak mungkin satu port dengan mode access di assign ke lebih dari 1 VLAN.
Jika suatu port pada switch di set ke switchport mode access, maka port tersebut hanya akan bisa dilewati oleh 1 VLAN, yaitu VLAN yang di assign ke port tersebut karena tidak mungkin satu port dengan mode access di assign ke lebih dari 1 VLAN.
Jika jumlah port pada switch sudah tidak mencukupi untuk jumlah PC, maka mau tidak mau anda harus menambah switch baru untuk tambahan port. Lalu bagaimana jika switch-switch yang akan anda hubungkan itu masing-masing berisi lebih dari 1 VLAN? sementara dengan port mode access hanya bisa membawa 1 VLAN? Nah, disini lah anda membutuhkan Trunk.
Dalam VLAN trunking ada beberapa poin yang harus diperhatikan :
- Port mode
- Trunk Encapsulation
- Native VLAN
Tujuan
- Dapat membuat mengatur vlan di switch
pada cisco packet tracer
- Memahami cara kerja dari vlan
- Memahami cara kerja dari vlan
- Mentrunking
antar switch dengan benar
Keterangan
setiap komponen
Komponen
|
Port
|
IP address
|
Vlan
|
|
Switch 1 (Fa0/1)
|
Komputer G1-G10
|
Fa0/2-Fa0/11
|
192.168.96.1-192.168.96.10
|
10
|
Komputer S1-S10
|
Fa0/12-Fa0/21
|
192.168.96.11-192.168.96.20
|
20
|
|
Switch 2 (Fa0/1)
|
Komputer G11-G20
|
Fa0/2-Fa0/11
|
192.168.96.21-192.168.96.30
|
10
|
Komputer S11-S20
|
Fa0/12-Fa0/21
|
192.168.96.31-192.168.96.40
|
20
|
Note*
G = Guru
S = Siswa
Fa =
Fastethernet
Pada switch
pertama kita akan membuat 2 vlan GURU & SISWA caranya
SW1>enable
SW1#configure
Configuring
from terminal, memory, or network [terminal]?
Enter
configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
SW1(config)#vlan
10
SW1(config-vlan)#name
GURU
SW1(config-vlan)#exit
SW1(config)#vlan
20
SW1(config-vlan)#name
SISWA
SW1(config-vlan)#exit
SW1(config)#exit
SW1#
Lakukan hal yang sama pada switch yang kedua
2. Cek vlannya apakah sudah ada atau belum
SW1>enable
SW1#conf
terminal
Enter
configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
SW1(config)#interface
range fa0/2-11
SW1(config-if-range)#switchport
access vlan 10
SW1(config-if-range)#switchport
mode access
SW1(config-if-range)#exit
SW1(config)#interface
range fa0/12-21
SW1(config-if-range)#switchport
access vlan 20
SW1(config-if-range)#switchport
mode access
SW1(config-if-range)#exit
SW1(config)#
Lakukan juga pada switch yang kedua
4. Jika sudah kita cek lagi portnya
5. Sekarang kita akan mentrungking switchnya, agar dapat terhubung satu
sama lain, tapi hanya vlan yang sama saja yang dapat saling akses
SW2>enable
SW2#configure
Configuring
from terminal, memory, or network [terminal]?
Enter
configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
SW2(config)#interface
fa0/1
SW2(config-if)#switchport
mode trunk
SW2(config-if)#exit
SW2(config)#
SW2#
Kesimpulan
VLAN diklasifikasikan berdasarkan
metode (tipe) yang digunakan untuk mengklasifikasikannya, baik itu menggunakan
port, MAC address, dsb. Semua informasi yang mengandung penandaan/pengalamatan
suatu VLAN (tagging) disimpan pada suatu database, jika
penandaannya berdasarkan port yang
digunakan maka database harus mengindikasi port-port yang
digunakan VLAN.
Pada percobaan diatas Komputer
Guru hanya bisa mengirim file dan mengakses Komputer Guru lagi, tidak bisa
mengakses Komputer Siswa karena adanya pembagian vlan yang berbeda, walaupun
semua komputer Guru,Siswa memiliki Network ID yang sama
Daftar Pustaka
Trunking pada VLAN
Reviewed by Blogku
on
September 02, 2017
Rating:
Tidak ada komentar: